Kata Mulut

Kamu bilang: sabar
Tapi emosi selalu ada disetiap ucap.

Kamu bilang: coba
Tapi sampai sekarang tidak bergerak.

Kamu bilang: tahan
Tapi tidak ada dasar untuk mengikat.

Kamu bilang: lihat
Tapi tatapan kosong yang ku dapat.

Kamu bilang: sebentar
Tapi sebentar bagimu adalah lamaku.

Jadi sampai kapan?
Terus begini
Memperhatikan
Dari jauh
Tidak mendekat
Tidak juga menjauh
Mencari jarak aman mu
Tapi tidak juga aman bagiku
Bagi kita

Jadi sampai kapan?
Terus begini
Saling menuduh
Lalu berlalu.
Kembali
Dan bersimpuh lagi
Memeluk
Seolah menghapus luka

Lalu,
Kembali kamu bilang: tunggu
Tapi pergi tak kunjung datang.